Gimana nih kabar kalian hari ini..?? InsyaAllah kita akan membahas ciri khusus salah satu mahluk hidup yang sangat popular di sekitar kita, siapa lagi kalau bukan..
(pic : google)
|
Batman..?? Bukaaannn..tapi KELELAWAR..
Kelelawar merupakan hewan nocturnal (yaitu hewan yang aktif di malam hari untuk mencari makan). Untuk mendukung aktifitasnya di malam hari kelelawar memiliki ciri khusus yang disebut ekolokasi. Kemampuan ekolokasi merupakan kemampuan kelelawar memancarkan frekuensi ultrasonic (frekuensi > 20 KHz), yang berfungsi mendeteksi benda-benda di sekitarnya. Ekolokasi disebut juga BIOSONAR.
Frekuensi yang dipancarkan akan memantul kembali jika mengenai benda atau mahluk hidup lain. (pic:google) |
Cara kerja ekolokasi : kelelawar akan memancarkan frekuensi ultrasonic saat bergerak, saat getaran tersebut mengenai benda atau mahluk hidup lain, maka akan dipantulkan kembali ke arah kelelawar, dan frekuensi pantulan ini yang memberitahukan kepada kelelawar jika terdapat benda atau mahluk hidup lain di sekitarnya, sehingga kelelawar mampu menghindarinya. Jadi jangan heran melihat kelelawar di malam hari yang sangat gelap mampu terbang bersama-sama tanpa saling menabarak.
Oke, kelelawar selain hewan nocturnal (lebih aktif di malam hari dibandingkan siang hari), dan memiliki kemampuan ekolokasi (kemampuan memancarkan frekuensi ultrasonic), juga merupakan jenis mamalia yang bisa terbang. Jadi kelelawar itu bukan burung, melainkan mamalia, artinya kelelawar sama seperti manusia yang berkembangbiak dengan melahirkan (vivipara), namun memiliki kemampuan untuk terbang.
Pembahasan ciri khusus mahluk hidup lainnya bisa kalian lihat dengan klik di sini.
Ciri khusus kelelawar lain :
- Memiliki kemampuan ekolokasi (memancarkan frekuensi ultrasonic)
- Hewan Nocturnal (aktif malam hari), dan beristirahat di siang hari
- Mamalia yang bisa terbang, karena memiliki lapisan selaput di antara jari-jarinya
- Dapat tidur dalam posisi terbalik
No comments:
Post a Comment